Selamat datang di Blog RZainuri, kali inii saya akan menjelaskan tentang Fungsi kerja dari setiap komponen yang ada di Pesawat. Tentunya sebuah pesawat terdapat banyak komponen yang memiliki cara kerja yang berbeda beda.
Oke agar tidak berlama lama saya akan langsung menjelaskan tentang fungsi setiap komponen yang ada di pesawat.
1. Aileron
Cara kerja Airleon adalah jika sebuah pesawat ingin melakukan belokan ke kanan, maka yang harus dilakukan oleh pilot adalah menggerakan stick control atau tuas kemudi ke arah kanan, sehingga secara mekanik akan terjadi suatu pergerakan di mana aileron sebelah kanan akan bergerak naik dan aileron kiri bergerak turun. Sayap kanan dimana aileron up akan mengalami pengurangan lift , hal ini terjadi karena arleron yang naik menyebabkan kecepatan aliran udara di permukaan atas sayap berkurang sehingga sayap kanan kehilangan lift yang menyebabkan sayap kanan turun.
2. Elevator
Cara kerja dari elevator adalah jika pesawat ingin melakukan gerakan menaikkan atau menurunkan nose. Maka pilot akan melakukan gerakan stick control pada cocpit ke depan atau ke belakang. Jika kalian ingin nose ke atas maka pilot akan menggerakkan stick control ke belakang, jadi responnya adalah pesawat akan naik ke atas berbarengan dengan tarikan stick control pilot. Sebaliknya jika kalian ingin pesawat turun maka pilot akan menggerakkkan stick control ke depan, maka dengan berbarengan pesawat akan turun .
3. Rudder
Cara kerja dari Rudder adalah seperti pedal rem atau gas pada mobil. Terdapat dua pedal yaitu kiri dan kanan yang masing masing untuk pergerakan yaw kiri dan kanan. Jika pilot menginginkan pesawatnya yaw ke kiri maka pilot akan menekan/menginjak rudder pedal sebelah kiri, secara mekanik akan diartikan rudder akan berdefleksi ke kiri. Yang terjadi adalah timbul gaya aerodinamik yang menekan permukaan rudder yang berdefleksi, sehingga tail akan bergerak ke kanan dan nose akan bergerak ke kiri. Maka pesawat akan yaw ke kiri. Maka sebaliknya jika kalian ingin melakukan yaw ke kanan maka yang diinjak adalah rudder pedal sebelah kanan.
4. Aircraft Flight Control System (Sistem Kendali Pesawat Terbang)
Aircraft flight control system (AFCS) sangat sekali hubungannya dengan flight control surface (FCS) atau bidang kendali terbang. FCS merupakan suatu bidang kendali yang dapat bergerak atau digerakan untuk merubah suatu aliran udara hingga tekanannya terhadap FCS bisa berpengaruh terhadap pergerakan pesawat itu sendiri.
FCS sendiri memiiki terbagi menjadi 2 yaitu :
1) Primary control surface, bidang kendali utama pada pesawat.
Bidang kendali tersebut yaitu :
a. Aileron, merupakan bidang kendali yang terletak pada wing/sayap.
b. Elevator, merupakan bidang kendali yang terletak pada horizontal stabilizer.
c. Rudder, merupakan bidang kendali yang terletak pada vertical stabilizer.
2) Secondary flight control surface, untuk membantu kinerja dari primary control surface dan pergerakan pesawat ketika terbang, takeoff ataupun landing.
Yang termasuk ke dalam Secondary FCS, yaitu :
a. lat
b. Spoiler
c. Trim tabs
d. Flaps
e. Variable-sweep wing
5. Powerplat
Komponen powerplat atau engine adalah tenaga yang digunakan untuk menggerakkan pesawat atau menyuplai system kelistrikan di dalamnya. Dan berbagai perlengkapan pendukung yang ada di pesawat misalnya airconditioning (AC), Heating System dan lain lainnya.
Engine akan dilakukan dengan handal dan aman sioperasikan dalam kodisi tertentu seperti :
a. Lightweight : mengurangi beban pesawatb. Repairable: dalam hal ini engine harus dapat diperbaiki/mudah diperbaiki.c. Fuel efficient: efisiensi tentunya hal yang cukup penting dimana pesawat harus mampu menempuh jarak (range) yang sejauh mungkin dengan fuel consumtion yang rendah.d. Mampu untuk dioperasikan pada ketinggian terbang pesawat.
Sekian dulu penjelasan dari saya semoga bermanfaat bagi kita semua.
Tags:
transportasi